Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Eko Prasodjo mengatakan, kementeriannya akan menerapkan tes seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) berbasis komputer pada 2013.
"Mulai tahun depan, kami mencari cara yang baik, transparan, efektif, dan efisien. Salah satunya dengan menerapkan seleksi berbasis komputer," ujar Eko di Jakarta, Rabu (19/9).
Dengan metode seleksi tersebut, peserta bisa melakukan tes setiap harinya. Untuk tahap awal, akan diterapkan pada tenaga honorer.
Saat ini, kata Eko, Kementerian PAN dan RB sedang menyiapkan perangkatnya di seluruh provinsi di Tanah Air. "Tahun ini sudah dibangun di delapan provinsi dengan kapasitas 50 orang," ujarnya. Sedangkan 25 provinsi lainnya, lanjut Eko, akan dibangun pada 2013.
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk tiap perangkat yakni Rp2,5 miliar untuk kapasitas 50 orang dan Rp3,7 miliar untuk kapasitas 100 orang. "Untuk soal, kami akan bekerja sama dengan perguruan tinggi. Setidaknya ada 12 jenis soal di dalam satu perangkat komputer," kata Eko.
Dengan sistem komputerisasi tersebut, lanjutnya, peserta bisa mengetahui lolos atau tidaknya pada hari yang sama. "Reformasi birokrasi dimulai dari proses seleksi. Kami berharap bisa mendapatkan pegawai yang komputen dengan pola seleksi yang baik," harapnya. (Ant/Wrt3)
Sumber : Red
0 komentar:
Posting Komentar